Beragam Metode Dzikir: Menyelami Tarekat Besar Islam
Tarekat, sebagai jalan spiritual Islam, memiliki kekayaan praktik dan metode dzikir yang khas. Dzikir, yang berarti "mengingat Allah", menjadi inti dari tarekat, dengan tujuan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta. Mari kita telusuri beberapa metode dzikir dari tarekat besar:
1. Tarekat Naqsyabandiyah:
- Hadir: Metode dzikir ini menekankan kesadaran penuh terhadap kehadiran Allah SWT dalam setiap tarikan dan hembusan napas.
- Soeur: Dzikir hening yang diucapkan dalam hati, berfokus pada sifat-sifat Allah SWT.
2. Tarekat Qadiriyah:
- Holan: Dzikir berjamaah yang dilakukan dengan lantunan nada tertentu, bertujuan mencapai kondisi spiritual tertentu.
- Muraqabah: Dzikir hening dengan kontemplasi, merenungkan kebesaran Allah SWT melalui ciptaan-Nya.
3. Tarekat Tijaniyah:
- Wazifah: Dzikir berupa kalimat tauhid "La ilaha illallah" yang diulang secara spesifik, dengan tujuan mencapai fana' (penyatuan) dengan Allah SWT.
- Haul: Dzikir bersama yang diiringi dengan sholawat nabi, sebagai bentuk penghormatan kepada Rasulullah SAW.
4. Tarekat Syattariyah:
- Dzikir melalui nafas: Mengingat sifat-sifat Allah SWT melalui tarikan dan hembusan napas, diyakini sebagai wujud dzikir yang senantiasa dilakukan.
- Dzikir melalui gerakan: Dzikir diwujudkan melalui gerakan tarikan tertentu, sebagai bentuk ekspresi cinta kepada Allah SWT.
5. Tarekat Chishtiyah:
- Sama': Dzikir melalui lantunan syair dan nyanyian yang mengandung makna spiritual dan cinta kepada Allah SWT.
- Muraqabah Qalbiyah: Dzikir hening yang berfokus pada hati, bertujuan untuk mensucikan hati dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Perlu dicatat, ini hanya beberapa contoh metode dzikir dari tarekat-tarekat besar. Setiap tarekat memiliki detail praktik dan tata cara tersendiri yang diajarkan oleh mursyid (pemimpin tarekat) kepada muridnya.
Penting untuk dipahami:
- Artikel ini hanya memberikan gambaran umum. Sebaiknya pelajari metode dzikir dari tarekat tertentu melalui bimbingan mursyid yang qualified.
- Dzikir dalam tarekat tak lepas dari landasan syariat Islam.
- Fokus dzikir adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, bukan mencari pengalaman spiritual tertentu.
Dengan memahami metode dzikir yang beragam, kita bisa semakin menghargai kekayaan tradisi spiritual Islam.
0 Comments